
CHICAGO – Harga emas diperdagangkan turun pada awal perdagangan sesi AS hari Rabu, karena koreksi normal setelah mendapatkan keuntungan sebelumnya. Melemahnya dolar AS dan meningkatnya minat terhadap resiko juga menjadi elemen bearish bagi metal berharga yang safe-haven.
Emas berjangka kontrak bulan Oktober turun $10.40 ke $1,789.90 per troy ons. Sementara perak Comex bulan September turun $0.144 ke $23.75 per ons
Pasar saham global bervariasi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS mengarah sedikit naik pada saat pembukaan perdagangan sesi New York dimulai.
Minat terhadap resiko menguat pada minggu ini dengan perhatian pasar berada pada symposium tahunan Federal Reserve yang diselenggarakan di Jackson Hole, Wyoming pada akhir minggu ini.
Kepala the Fed Jerome Powell direncanakan akan berbicara secara virtual pada hari Jumat. Banyak trader dan investor berpikir Federal Reserve akan memutuskan untuk memperpanjang kebijakan uang mudahnya untuk waktu yang lebih lama dibandingkan dengan apa yang telah mereka perkirakan beberapa minggu yang lalu karena cepatnya penyebaran Covid varian Delta.
Baca juga: Emas Berhasil Rebound, Tapi Hati-hati Hari Jumat!
Sementara itu, pasar saham Asia kebanyakan melemah pada hari Rabu karena ketakutan naiknya varian covid Delta akan menekan pertumbuhan ekonomi di Asia.
Kongres AS yang dikuasai Demokrat pada hari Selasa telah menyetujui undang-undang belanja infrastruktur senilai $1 trillion. Hal ini juga menjadi pendorong naiknya minat terhadap resiko pada pertengahan minggu ini.
Support terdekat harga emas berada di $1.775 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1.770 dan kemudian $1.750.
Sementara resistance terdekat menunggu di $1.800 yang apabila berhasil dilewati akan lanjut ke $1.809 dan kemudian $1.836.
Sumber: Vibiznews