Categories
Berita Opini

Harga Emas Turun 1 Persen, Ini Biang Keroknya!

BAGIKAN:
Ilustrasi emas logam mulia yang harganya jatuh 1 persen

JakartaHarga emas jatuh setelah pengumuman inflasi di AS berada di atas ekspektasi pasar. Pada penutupan perdagangan pagi tadi, emas berada di level $1.836,19 per troy ons, turun hampir 1 persen.

Sejak awal Februari 2023, emas berada di tren pelemahan, dan secara keseluruhan emas sudah turun 4,8 persen.

Adapun inflasi AS dilaporkan semalam berada di 6,4% (year on year) pada bulan Januari 2023, melebihi ekspektasi pasar yang berada di 6 – 6,2%.

Masih tingginya laju inflasi di AS membuat pasar khawatir akan kelanjutan dari kebijakan moneter Bank Sentral AS yang akan membebani emas ke depannya.

Untuk diketahui, kebijakan moneter yang ketat akan melambungkan dolar AS dan imbal hasil (yield) obligasi pemerintah AS.

Ini tentunya bukan sentimen yang bagus bagi emas, dikarenakan emas diperdagangkan dalam mata uang Dolar AS. Naiknya Dolar AS membuat harga emas menjadi mahal bagi investor.

Baca juga: Amerika Kirim Tank ke Ukraina, Harga Emas Terbang!

Di samping itu, emas tidak memberikan imbal hasil atau bunga bagi pemegangnya. Sehingga emas akan kalah bersaing dengan imbal hasil (yield) dari surat utang pemerintah AS.

Pejabat The Fed, Lorie Logan, mengatakan bahwa ke depannya pasar harus mempersiapkan diri atas naiknya suku bunga di AS untuk meredam laju inflasi.

BAGIKAN:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *