Categories
Berita

Menguat, Harga Emas Dekati Level $1.800

BAGIKAN:
Harga emas naik mendekati level resisten $1.800

Chicago – Emas dijual lebih tinggi pada perdagangan Senin, karena melemahnya dolar dan turunnya imbal hasil obligasi AS. Harga emas menguat di tengah beragam data tenaga kerja AS yang meredakan kekhawatiran investor tentang pengetatan kebijakan lebih cepat, sehingga membantu logam naik menuju level USD1.800.

Harga emas di Spot gold naik 0,2% pada USD1.790.70 per ounce. Namun masih di bawah level tertinggi di USD1.794,86 pada 18 Juni.

Seperti diketahui, sebagian besar pasar AS ditutup pada perdagangan Senin karena adanya liburan Hari Kemerdekaan.

Baca juga: Pekan Ini Emas Berkilau, Tapi Awas Ancaman Dolar AS

“Dolar telah melepaskan sebagian dari kekuatannya baru-baru ini, dan emas saat ini mempertahankan beberapa kenaikan sejak Jumat. Sekali lagi menantang resistance di depan USD1.800,” kata Analis Saxo Bank Ole Hansen, dilansir dari Reuters, Selasa (6/7/2021).

Sementara itu, laporan pekerjaan AS yang dirilis pada hari Jumat, semakin mengurangi risiko ke luarnya kebijakan The Fed yang lebih cepat. Sehingga memungkinkan emas memiliki ruang untuk naik.

“Efek dari kecenderungan The Fed baru-baru ini terhadap sikap hawkish mulai berkurang dengan sejumlah pejabat Fed menenangkan pasar,” Manajer Komoditas Senior Phillip Futures, Avtar Sandu.

“Resistensi emas berada di level USD1.800 per ounce dan support di USD1.750,” tambahnya.

Di sisi lainnya, harga perak turun 0,3% menjadi USD26,38 per ounce, platinum stabil di USD1.090,48, dan paladium naik 1,1% menjadi USD2.816,24.

Sumber: Okezone

BAGIKAN:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *